Posted By
Ade G P
13 Nov 2010
1. The Grand Prismatic Spring: America’s largest
Sumber   air panas Amerika yang paling besar dan ketiga terbesar di dunia,  Grand  Prismatic Spring di Yellowstone National Park memiliki luas  sekitar 250  x 300 kaki (75 x 91 meter) dan kedalaman 160 kaki (49  meter),  menghasilkan 560 galon (2000 liter) bersuhu 160°F (71°C)  air/menit.
Warna   yang muncul pada musim semi sangat bervariasi, mulai dari hijau, merah   cemerlang dan jingga yang diakibatkan oleh ganggang dan pigmen bakteri   yang bertambah besar sekitar pinggir air, banyaknya warna bergantung   atas rasio klorofil. Pusat genangan mata air terasa sangat panas. (Foto:   Magadelic Rock dan Bonnie Sue).
2. Mammoth Hot Springs: largest  carbonate-depositing spring in the world
Berada       di Yellowstone, Mammoth Hot Springs terkenal paling besar,    menyerupai    campuran air soda. (Foto: Mila Zinkova, C Amalia dan    Thegreenj).
3.  Blood Pond Hot Spring: welcome to hell
Blood     Pond Hot Spring  adalah salah satu “neraka” (jigoku) di Beppu,   Jepang,     sembilan sumber air panas alami yang menakjubkan untuk   dilihat   daripada   mandi/berendam. “Blood Pond Hell” begitu orang   menyebutnya,   menampilkan   kolam air merah yang panas. Menurut   perkiraan ini adalah   yang paling   fotogenik di antara sembilan   neraka. (Foto: L Plater dan   phototravel).
4. Blue Lagoon: Iceland’s geothermal spa
The      Blue Lagoon  geothermal spa adalah salah satu tujuan wisata yang     paling  besar di  Eslandia. Perairan yang pengap seolah menunjukkan     pembentukan  lahar,  dan kolam renang besar yang dipanaskan dengan     dialiri air melalui   pembangkit tenaga listrik terdekat. 
Mandi      di Laguna Biru dapat dijadikan  terapi, dipercaya dapat  menyambuhkan     orang yang menderita penyakit  kulit seperti penyakit  psoriasis.  Suhu   air  di kolam renang kira-kira  40°C (104°F). Sumber  air mineral    terletak di  Grindavík, Reykjanes  Peninsula, barat-daya  Eslandia.    Daerah ini terletak  sekitar 24 mil (39  kilometer) dari  ibu kota    Reykjavík. (Foto: Diamanx  dan Sandro Mancuso).
 
5. Glenwood Springs: world’s largest natural hot springs swimming pool
Glenwood       Springs di Colorado, AS, merupakan kolam renang yang bersumber  dari      mata air panas pegunungan dengan laju aliran sebanyak 143    liter/detik.    Anda bisa berendam di genangan sambil melakukan terapi    bersama air    bercampur mineral yang asin dengan suhu 104°F (40°C),    maupun berenang di    kolam yang sangat besar dengan suhu 98°F (36°C).    (Foto:    christoph.schrey dan fishingfoolcool).
6. Jigokudani Hot Springs: home to the  japanese Snow Monkeys
Jigokudani     Hot Springs di Nagano  Prefecture, paling terkenal di Jepang  yang      biasa disebut “snow monkeys”, yaitu kera liar Jepang yang  menikmati      perairan yang panas secara alami di samping para pengunjung. Lebih  dari      seratus Macaques (kera asli Jepang) yang tinggal di Jigokudani   Monkey     Park, yang terletak di “Hell Valley” (Lembah Neraka).  (Foto:  Duchamp   dan   Tim Kelf).
7.  Deildartunguhver: highest flow hot spring in Europe
Deildartunguhver      terletak di  Reykholtsdalur, Eslandia, memiliki karakteristik laju      aliran yang  sangat tinggi untuk sumber air panas (180 liter/detik)   dan    bersuhu 97  °C, aliran yang paling tinggi di Eropa. Sebagian  dari  air    dipergunakan  untuk memanaskan, pipa berukuran 34 kilometer     disalurkan  ke Borgarnes dan 64 kilometer kepada Akranes.
 
 
0 Comment:
Posting Komentar